Thursday, November 2, 2017

ACL ( AUDIT COMMAND LANGUAGE )


A.  ACL (Audit Command Language ) 
Audit Command Language adalah software yang dirancang secara khususuntuk audit, Yang di desain untuk melakukan analisa data elektronik suatu perusahaan dan membantu  menyiapkan  atau  menghasilkan  laporan audit  baik  untuk  penggun biasa (common/  non  technical  users) maupun  pengguna ahli  (expert  users) secara  mudah  dan interaktif (saling terkait).  

B. Sejarah Audit Command Language
ACL dikembangkan sejak tahun 1970-an oleh Prof. Hart J. Will dari Canada dan kemudian dikelola oleh ACL Services Ltd, Vancouver, Canada, dan merupakan pemimpin pasar dalam teknologi pengambilan data, analisis data, serta pelaporan (hasil survey tahunan The Institute of Internal Auditors, USA, 2005). ACL telah dikembangluaskan dengan fungsi untuk memenuhi kebutuhan analisis data seluruh aktivitas bisnis operasional di dalam perusahaan, di antaranya pada bidang audit untuk analisis data, pencocokan dan pembandingan data, laporan penyimpangan, dsb; pada bidang IT (Information Technology) untuk data migration, data cleansing, data matching, data integrity testing; selain itu juga untuk analisis, konsolidasi, rekonsiliasi data, dan pelaporan pada divisi lain seperti Keuangan, Pemasaran, Distribusi, Operasional, dan lain sebagainya.

C. Manfaat Softwere ACL ( Audit Command Language )

  • Dapat membantu dalam mengAkses data baik langsung (Direct) kedalam system jaringan ataupun  tidak langsung (InDirect) melalui media lain seperti softcopy dalam bentuk teks file/report.
  • Menempatkan kesalahan dan potensial fraud sebagai pembanding dan menganalisa file-file menurut aturan-aturan yang ada.
  • Mengidentifikasi kecenderungan/gejala-gejala, dapat juga menunjukan dengan tepat/sasaran pengecualian data dan menyoroti potensial area yang menjadi perhatian.
  • Mengidentifikasi proses perhitungan kembali dan proses verifikasi yang benar. 
  • Dapat membantu dalam mengAkses data baik langsung (Direct) kedalam system jaringan ataupun  tidak langsung (InDirect) melalui media lain seperti softcopy dalam bentuk teks file/report.
  • Menempatkan kesalahan dan potensial fraud sebagai pembanding dan menganalisa file-file menurut aturan-aturan yang ada.
  • Mengidentifikasi kecenderungan/gejala-gejala, dapat juga menunjukan dengan tepat/ssaran pengecualian data dan menyoroti potensial area yang menjadi perhatian.
  • Mengidentifikasi proses perhitungan kembali dan proses verifikasi yang benar.


D. Kemampuan ACL
  • Mudah Dalam Penggunaan 
  • Kemampuan untuk mengeksport hasil audit ke berbagai macam format data
  • Kemampuan menangani ukuran file yang tidak terbatas
  • Pembuatan laporan yang berkualitas
  • Built-in audit dan analisis data secara fungsional

E. Cara Membuat Project Baru Pada ACL
  • Masuk ke ACL for windows V. 7.0.
  • Pada tampilan utama pilih menu File, kemudian pilih New Project.
  • Apabila ingin membuka kembali project yang sudah tersimpan, pilih Open Project.
  • Setelah memilih New Project, ketik nama project anda dalam kotak FilName.
  • Klik Save

F. Cara Input File Baru Pada ACL
  • Klik No Input File pada pojok kanan atas tampilan utama ACL.
  • Setelah itu akan muncul tampilan Select Input File Definition, pilih New.
  • Kemudian pada tampilan Select Data Source, pilih radio botton Disk, lalu Next
  • Setelah memilih New Project, ketik nama project anda dalam kotak FilName
  • Kemudian pilih File yang ingin dibuka.
  • Lalu pada tampilan Data Definition Wizard – CharacterSet, pilih radio button PCs and all other types ofcomputer, kemudian pilih Next.
  • Lalu pada tampilan Data Definition Wizard – File Format, pilih radio button dBASE compatible file, kemudian pilih Next
  • Lalu pada Data Definition Wizard – FinalpiliFinish.
  • Lalu apabila ada tampilan Input File ‘Untitled’ changed, Save Asklik OK.


SUMBER

http://distabudi.blogspot.co.id/2017/10/audit-command-language.html
http://trisnadi169.blogspot.co.id/2011/07/pengenalan-acl.html

No comments:

Post a Comment